Senin, 28 Desember 2009

Tahun Baru Hijriyah 1431 H

“Barangsiapa berhijrah di jalan Allah, niscaya mereka mendapati di muka bumi ini tempat hijrah yang luas dan rezki yang banyak. Barangsiapa keluar dari rumahnya dengan maksud berhijrah kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian kematian menimpanya (sebelum sampai ke tempat yang dituju), maka sungguh telah tetap pahalanya di sisi Allah. Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”. (QS. An-Nisaa : 100)

Baru saja kita meninggalkan tahun 1430 Hiriyah, dan ini berarti sudah 1430 tahun lalu peristiwa hijrah berlalu. Meskipun jarak waktu antara kita dengan peristiwa hijrah Nabi dan sahabat terpaut rentang waktu yang panjang, namun peristiwa hijrah memberikan inspirasi yang begitu mendalam dalam kehidupan seorang Muslim.
Mengapa perhitungan kalender Islam di mulai dari peristiwa hijrah Nabi saw? Mengapa tidak dimulai di hari kelahiran atau wafatnya beliau? Karena peristiwa hijrah memiliki banyak pelajaran bagi generasi sesudahnya seperti kita:


Pertama, peristiwa hijrah memberikan semangat optimis pada umat Islam. Bahwa di tengah badai intimidasi dan tekanan kaum Quraisy, pada akhirnya akan mendapat pendukung yang akan menopang dan membela dakwah Islam. Yaitu kaum Anshar yang menerima dakwah dan mempersilakan kaum muslimin tinggal di Madinah, tempat yang aman untuk melaksanakan ibadah dan menentukan nasibnya.
Kedua, Hijrah merupakan titik tolak memasuki fase baru, dari fase penanaman tauhid selama di Makkah kepada pase penataan hukum dan sosial di Madinah. Oleh karena itu ayat-ayat Makkiyah banyak membahas tentang keesaan Allah SWT, sedangkan ayat-ayat Madaniyah lebih banyak membahas tatanan kehidupan sosial kemasyarakatan. Ini menunjukkan bahwa jika prinsip akidah dan keyakinan sudah lurus, maka akan sangat mudah dalam menata kehidupan sosial.
Ketiga, Hijrah merupakan momentum konsoslidasi internal umat Islam antara Muhajirin yang berasal dari Makkah dan kaum Anshor yang berasal dari Madinah. Mereka dipersaudarakan dengan ikatan aqidah shahihah (benar). Karena itu momentum tahun 1431 H ini hendaknya dijadikan sebagai momentum merajut ukhuwah Islamiyah antar umat Islam. Sebab kekuatan utama umat Islam hanyalah dua; yakni kekutan iman dan kekuatan ukhuwah. Dalam sejarah perjuangan umat Islam, mereka tidak bisa dikalahkan oleh hanya karena kekurangan senjata dan jumlah pasukan, namun umat Islam dikalahkan lebih karena lemahnya ukhuwah di internal umat Islam.
Keempat, Hijrah adalah momentum untuk menjadikan masjid sebagai sentral kegiatan umat Islam, bukan hanya kegiatan keagamaan saja, namun juga kegiatan sosial lainnya. Bahkan mesjid pada saat itu dijadikan sebagai tempat bermusyawarah dan melatih pasukan kaum muslimin. Oleh karena itu, aktifitas pertama Rasululah saw setibanya di Madinah adalah membangun masjid. Mesjid pertama yang dibangun adalah mesjid Quba, yang dalam al-Qur’an disebut sebegai mesjid yang didirikan atas dasar semangat ketaqwaan (masjidun ussisa ‘alattaqwa).
Kelima, hijrah adalah momentum untuk mengasah kembali komitmen kita untuk hidup karena dan untuk Allah. Sebab saat sebelum hijrah, Rasulullah saw bersabda, “Sesungguhnya amal perbuatan itu tergantung pada niatnya. Maka barangsiapa yang hijrah karena Allah dan membela Rasul-Nya, maka ia mendapat pahala hijrahnya. Namun barangsiapa yang hijrah dikarenakan tujuan dunia yang akan didapatnya, atau karena ingin mendapatkan wanita yang akan dinikahinya, maka ia mendapat apa yang diniatkan (dan tidak mendapat pahala apa-apa)’ (HR. Bukhari dan Muslim).
Keenam, hijrah memberikan kepada kita semangat juang dan tidak terpokus pada seorang tokoh saja. Itulah sebabnya perhitungan kalendar Islam tidak dimulai dari hari kelahiran Nabi saw, namun dari peristiwa hijrah Nabi saw. Semangat perjuangan hijrah itulah yang diambil, sehingga memberikan pelajaran, bahwa umat Islam harus mengambil semangat juang dan tidak terpokus pada sosok individu tokoh dalam perjuangannya. Kerja kolektif (amal jama’i) adalah kekuatan untuk mencapai kemajuan.
Ketujuh, hijrah adalah momentum untuk meninggalkan kebiasaan dan amal buruk. Karena makna hijrah adalah meninggalkan. Jika makna aslinya adalah meninggalkan Makkah menuju Madinah, maka makna abstraknya adalah meninggalkan kebiasaan buruk menuju kebiasaan yang baik. Meninggalkan perbuatan yang dimurkai Allah , menuju perbuatan yang diridhoi Allah SWT. Meninggalkan kebodohan menuju ilmu pengetahuan. Meninggalkan kemusyrikan menuju pemurniaan aqidah. Meninggalkan keterbelakangan menuju kemajuan.
Kedelapan, hijrah adalah memontem perluasan dakwah Islam. Sebab sejak hijrah dan mendirikan negara Madinah itulah, Rasulullah saw mengirim surat kepada kabilah-kabilah Arab dan negara-negara tetangga, termasuk Romawi dan Persi, berisi ajakan agar mereka memeluk agama Islam. Berisi ajakan agar mereka meninggalkan agama jahiliyah dan trinitas. Ini juga mengisayaratkan, bahwa Islam bukan hanya untuk bangsa Arab saja, namun Islam untuk seluruh umat manusia. Allah SWT berfirman yang artinya, “Tidaklah Aku utus engkau (Muhammad) melainkan menjadi rahmat bagi seluruh alam” (QS: Al-Anbiya: 107).
Sudah saatnya kita merenungi semangat makna hijrah di awal tahun baru hijrah 1431 H ini. Kemudian kita jadikan itu sebagai perbaikan diri kita, keluarga kita, masyarakat kita, dan bangsa kita. Wallahu a’lam
Tahun Baru Hijriyah 1431 H

“Barangsiapa berhijrah di jalan Allah, niscaya mereka mendapati di muka bumi ini tempat hijrah yang luas dan rezki yang banyak. Barangsiapa keluar dari rumahnya dengan maksud berhijrah kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian kematian menimpanya (sebelum sampai ke tempat yang dituju), maka sungguh telah tetap pahalanya di sisi Allah. Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”. (QS. An-Nisaa : 100)

Baru saja kita meninggalkan tahun 1430 Hiriyah, dan ini berarti sudah 1430 tahun lalu peristiwa hijrah berlalu. Meskipun jarak waktu antara kita dengan peristiwa hijrah Nabi dan sahabat terpaut rentang waktu yang panjang, namun peristiwa hijrah memberikan inspirasi yang begitu mendalam dalam kehidupan seorang Muslim.
Mengapa perhitungan kalender Islam di mulai dari peristiwa hijrah Nabi saw? Mengapa tidak dimulai di hari kelahiran atau wafatnya beliau? Karena peristiwa hijrah memiliki banyak pelajaran bagi generasi sesudahnya seperti kita:


Pertama, peristiwa hijrah memberikan semangat optimis pada umat Islam. Bahwa di tengah badai intimidasi dan tekanan kaum Quraisy, pada akhirnya akan mendapat pendukung yang akan menopang dan membela dakwah Islam. Yaitu kaum Anshar yang menerima dakwah dan mempersilakan kaum muslimin tinggal di Madinah, tempat yang aman untuk melaksanakan ibadah dan menentukan nasibnya.
Kedua, Hijrah merupakan titik tolak memasuki fase baru, dari fase penanaman tauhid selama di Makkah kepada pase penataan hukum dan sosial di Madinah. Oleh karena itu ayat-ayat Makkiyah banyak membahas tentang keesaan Allah SWT, sedangkan ayat-ayat Madaniyah lebih banyak membahas tatanan kehidupan sosial kemasyarakatan. Ini menunjukkan bahwa jika prinsip akidah dan keyakinan sudah lurus, maka akan sangat mudah dalam menata kehidupan sosial.
Ketiga, Hijrah merupakan momentum konsoslidasi internal umat Islam antara Muhajirin yang berasal dari Makkah dan kaum Anshor yang berasal dari Madinah. Mereka dipersaudarakan dengan ikatan aqidah shahihah (benar). Karena itu momentum tahun 1431 H ini hendaknya dijadikan sebagai momentum merajut ukhuwah Islamiyah antar umat Islam. Sebab kekuatan utama umat Islam hanyalah dua; yakni kekutan iman dan kekuatan ukhuwah. Dalam sejarah perjuangan umat Islam, mereka tidak bisa dikalahkan oleh hanya karena kekurangan senjata dan jumlah pasukan, namun umat Islam dikalahkan lebih karena lemahnya ukhuwah di internal umat Islam.
Keempat, Hijrah adalah momentum untuk menjadikan masjid sebagai sentral kegiatan umat Islam, bukan hanya kegiatan keagamaan saja, namun juga kegiatan sosial lainnya. Bahkan mesjid pada saat itu dijadikan sebagai tempat bermusyawarah dan melatih pasukan kaum muslimin. Oleh karena itu, aktifitas pertama Rasululah saw setibanya di Madinah adalah membangun masjid. Mesjid pertama yang dibangun adalah mesjid Quba, yang dalam al-Qur’an disebut sebegai mesjid yang didirikan atas dasar semangat ketaqwaan (masjidun ussisa ‘alattaqwa).
Kelima, hijrah adalah momentum untuk mengasah kembali komitmen kita untuk hidup karena dan untuk Allah. Sebab saat sebelum hijrah, Rasulullah saw bersabda, “Sesungguhnya amal perbuatan itu tergantung pada niatnya. Maka barangsiapa yang hijrah karena Allah dan membela Rasul-Nya, maka ia mendapat pahala hijrahnya. Namun barangsiapa yang hijrah dikarenakan tujuan dunia yang akan didapatnya, atau karena ingin mendapatkan wanita yang akan dinikahinya, maka ia mendapat apa yang diniatkan (dan tidak mendapat pahala apa-apa)’ (HR. Bukhari dan Muslim).
Keenam, hijrah memberikan kepada kita semangat juang dan tidak terpokus pada seorang tokoh saja. Itulah sebabnya perhitungan kalendar Islam tidak dimulai dari hari kelahiran Nabi saw, namun dari peristiwa hijrah Nabi saw. Semangat perjuangan hijrah itulah yang diambil, sehingga memberikan pelajaran, bahwa umat Islam harus mengambil semangat juang dan tidak terpokus pada sosok individu tokoh dalam perjuangannya. Kerja kolektif (amal jama’i) adalah kekuatan untuk mencapai kemajuan.
Ketujuh, hijrah adalah momentum untuk meninggalkan kebiasaan dan amal buruk. Karena makna hijrah adalah meninggalkan. Jika makna aslinya adalah meninggalkan Makkah menuju Madinah, maka makna abstraknya adalah meninggalkan kebiasaan buruk menuju kebiasaan yang baik. Meninggalkan perbuatan yang dimurkai Allah , menuju perbuatan yang diridhoi Allah SWT. Meninggalkan kebodohan menuju ilmu pengetahuan. Meninggalkan kemusyrikan menuju pemurniaan aqidah. Meninggalkan keterbelakangan menuju kemajuan.
Kedelapan, hijrah adalah memontem perluasan dakwah Islam. Sebab sejak hijrah dan mendirikan negara Madinah itulah, Rasulullah saw mengirim surat kepada kabilah-kabilah Arab dan negara-negara tetangga, termasuk Romawi dan Persi, berisi ajakan agar mereka memeluk agama Islam. Berisi ajakan agar mereka meninggalkan agama jahiliyah dan trinitas. Ini juga mengisayaratkan, bahwa Islam bukan hanya untuk bangsa Arab saja, namun Islam untuk seluruh umat manusia. Allah SWT berfirman yang artinya, “Tidaklah Aku utus engkau (Muhammad) melainkan menjadi rahmat bagi seluruh alam” (QS: Al-Anbiya: 107).
Sudah saatnya kita merenungi semangat makna hijrah di awal tahun baru hijrah 1431 H ini. Kemudian kita jadikan itu sebagai perbaikan diri kita, keluarga kita, masyarakat kita, dan bangsa kita. Wallahu a’lam
SELAMAT TAHUN BARU HIJRIYAH 1431 H

Selamat Tahun Baru Hijriyah 1431 H kepada umat Muslim. Semoga di tahun yang baru ini Allah memberikan kekuatan untuk menjadikan amal ibadah kita menjadi lebih baik, menambah spirit tuk selalu berbuat kebaikan dan semakin bermanfaat bagi banyak orang-orang di sekitar kita.

Kalender Hijriyah atau Kalender Islam, adalah kalender yang digunakan oleh umat Islam, termasuk dalam menentukan tanggal atau bulan yang berkaitan dengan ibadah, atau hari-hari penting lainnya. Di kebanyakan negara-negara yang berpenduduk mayoritas Islam, Kalender Hijriyah juga digunakan sebagai sistem penanggalan sehari-hari. Kalender Hijriyah menggunakan sistem kalender lunar (komariyah). Kalender ini dinamakan Kalender Hijriyah, karena pada tahun pertama kalender ini adalah tahun dimana terjadi peristiwa Hijrah-nya Nabi Muhammad dari Makkah ke Madinah, yakni pada tahun 622 M.

Mengikuti tahun hijriyah akan lebih mengakrabkan kita dengan alam, dan otomatis akan lebih mendekatkan kita kepada Allah Sang Pencipta Yang Maha Kuasa. Setiap awal tahun hijriyah seperti ini kita seharusnya sebagai umat Islam segera membangun semangat baru untuk meningkatkan ketakwaan dalam diri kita. Meningkatkan ketaatan kepada Allah. Dan kita segera mengucapkan pada hari-hari yang telah lewat dari tahun 1430 H. "Selamat jalan, selamat menjadi teguran sejarah atas segala kekurangan dan kami berjanji tidak akan mengulangi kesalahan yang telah menyebabkan malapetaka dan kesengsaraan terhadap hidup kami di dunia maupun di akhirat".

Sebenarnya ada hal yang menarik dari setiap kita memasuki tahun baru yaitu munculnya kesadaran baru dalam diri kita. Kesadaran akan beberapa hal : Pertama, kesadaran bahwa diakui atau tidak usia kita telah berkurang. Sementara investasi pahala untuk simpanan di akhirat masih sangat tipis, dibanding nikmat-nikmat Allah yang setiap detik selalu mengalir yang tiada putus-putusnya. Dari segi ini saja kita seharusnya merasa malu, di mana kita yang mengaku sebagai hamba Allah tetapi dalam banyak hal orientasi kita menkonsumsi nikmat-nikmat Allah dan lupa bersyukur kepadaNya, bahkan kita sering mengaktualisasaikan diri kita sebagai hamba dunia. Kita masih saja lebih banyak sibuk menginvestasi kepentingan dunia dari pada investasi untuk akhirat. Semoga semangat untuk membangun kemegahan akhirat lebih kuat dari semangat untuk membangun kemegahan dunia. Kedua, pada tanggal 1 Muharram kita menyaksikan suatu perubahan waktu yang ditandai oleh pergeseran alam, yaitu munculnya bulan sabit tahun baru di ufuk barat. Dari sini kita menyaksikan diri kita berjalan seirama dengan perjalanan segala wujud di alam ini. Allah SWT yang menciptakan semua mahluk, selalu mengajarkan kita agar senantiasa memperhatikan kebesaraNya dengan menyaksikan keteraturan dan kerapian ciptaanNya di alam semesta ini. Untuk itu kita diajarkan pula agar dalam menjalani ibadah kepadaNya selalu memperhatikan waktu-waktu tertentu yang sejalan dengan perputaran tata surya.

Jika memang beribu kekurangan melekat pada diri kita ditahun sebelumnya, semoga di tahun ini kita bisa membenahi dan memperbaiki semua kekurangan tersebut, dan jika seandainya hal-hal yang sudah dirasa baik yang melekat pada diri kita, mudah-mudahan dapat ditingkatkan perihal kebaikan tersebut atau paling tidak dipertahankan. Semoga kita mampu mengatasi dan melewati segala bentuk ujian hidup yang senantiasa melekat dan mutlak adanya dalam kehidupan ini.

Selasa, 20 Oktober 2009

DAMPAK FACEBOOK

Dampak Positif dan Negatif Facebook

|



Facebook, mungkin sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar orang. Ya, facebook adalah salah satu situs jejaring sosial yang sangat digemari masyarakat saat ini. Mulai dari anak - anak sampai orang tua, siswa sampai mahasiswa, tukang bakso sampai direktur utama, pedangang kecil sampai pengusaha, dan sebagainya. Dan sudah sewajarnya, setiap teknologi baru, apapun bentuknya, pasti mempunyai dampak positif dan negatif. Begitu juga dengan facebook, punya dampak positif dan negatif juga. Berikut ini beberapa dampak positif dan negatif dari penggunaan facebook menurut pengamatanku :

Dampak Positif :
Mempererat silaturahmi
Ya, mungkin ini adalah kegunaan dari facebook yang paling bisa kita rasakan. Bahkan dengan facebook, kita bisa menemukan kembali orang - orang yang pernah kita kenal di masa lalu.

Mengetahui potensi diri
Dalam facebook banyak terdapat kuis yang bermanfaat untuk mengetahui lebih banyak tentang siapa sih kita sebenarnya. Namun, kita juga harus tetap waspada, sebagian kuis yang terdapat dalam facebook mengandung unsur - unsur ramalan, dan sudah tentu anda paham bahwa percaya pada ramalan merupakan sebuah kesyirikan, dosa besar yang tidak akan diampuni oleh Allah ta'ala :D.

Media promosi
Jelas, facebook bisa digunakan sebagai media promosi, entah itu mempromosikan produk, jasa, instansi, atau hal lain. Bahkan, pada saat pemilu legislatif kemarin, sebagian caleg juga menggunakan facebook untuk media kampanyenya.

Sarana diskusi
Di facebook kita bisa bergabung dengan berbagai komunitas / grup.

Tempat curhat
Hmmm, yang ini mungkin bisa juga, kalau kita lagi dapet masalah, kita tinggal mengupdate status facebook kita dengan masalah yang sedang kita hadapi, ntar kalau ada orang yang peduli, pasti orang tersebut bakal memberi komen yang isinya mungkin cuma sekedar memberi semangat atau bahkan memberikan alternatif untuk menyelesaikan masalah. Tapi tempat curhat terbaik tetap, Allah swt, yang bisa menunjukkan jalan keluar atas setiap masalah yang kita hadapi. Betul ??? hehe.


Dampak Negatif :

Lebih banyak waktu kita yang terbuang sia - sia untuk hal yang kurang bermanfaat
Apa lagi kalau sudah kena sindrom facebookholic alias kecanduan.

Boros duit
Hmm, yang ini tentu tidak bisa dihindari, apalagi yang facebookannya pakai hape, lagi seneng - seneng facebookan, e tau - tau pulsanya sekarat ( Pengalaman pribadi, hehe ).

Malas belajar, mengerjakan tugas atau pekerjaan yang seharusnya kita kerjakan
La wong facebookan terus, akibatnya secara tidak langsung, kita mengalami apa yang namanya... pembodohan yang menyenangkan.

Memicu terjadinya pergaulan bebas tanpa batas.
Ya, namanya juga dunia maya, dunia tanpa batas, seseorang bisa menjelma menjadi siapa saja dan berbuat apa saja, baik atau buruk

Hmmm, menurutku mungkin baru beberapa hal itu saja dampak positif dan negatif penggunaan facebook, silakan kalau ada yang mau menambahkan. Pesanku, gunakan teknologi baru dengan sebaik - baiknya untuk melakukan perbuatan - perbuatan yang baik, bermanfaat, dan tidak merugikan diri sendiri atau orang lain. Semoga bermanfaat :D

MAKNA KEMERDEKAAN RI

18 Agustus 2009

Makna Peringatan Hari Kemerdekaan

64 Tahun Kemerdekaan IndonesiaKemarin, 17 Agustus 2009, Bangsa Indonesia kembali memperingati hari kemerdekaannya yang ke 64. Setiap tahun kita menyambut peringatan hari kemerdekaan tersebut dengan meriah. Namun, apakah kita (rakyat Indonesia) semua tahu makna dari peringatan hari kemerdekaan tersebut?

Merdeka berarti lepas dari segala macam bentuk penjajahan dan menjadi sebuah negara yang berdaulat tanpa intervensi asing. Namun pertanyaannya, Apakah negara kita sudah benar-benar merdeka? Ternyata tidak.

Berbagai sendi kehidupan di negeri kita tercinta ini masih dijajah oleh bangsa lain. Dalam segi ekonomi, kekuasaan asing masih sangat kuat. Banyak sumber kekayaan alam kita yang seharusnya digunakan untuk mensejahterakan rakyat Indonesia, justru dikuasai pengelolaanya oleh bangsa lain. Kemudian dari segi politik, kebijakan-kebijakan politik kita seringkali didikte oleh asing. Bangsa kita sering tidak berdaya melawan tekanan asing.

Kemerdekaan yang kita peringati setiap 17 Agustus merupakan momen atau waktu yang tepat untuk memupuk semangat nesioalisme, persatuan dan semangat untuk mengisi kemerdekaan dengan pembangunan dan prestasi.

Semangat ini pula lah yang mendorong sebuah bisnis penyedia jasa web hosting dan domain di tanah air, untuk mengadakan lomba blog dijaminmurah.com, dalam rangka memeriahkan HUT RI yang ke 64. Dengan tema penulisan, “Kemerdekaan Republik Indonesia”.

Semangat nasionalisme dan persatuan

Memupuk rasa nasionalisme dan persatuan

Melalui peringatan hari kemerdekaan, kita juga diajak untuk mengingat kembali akan jasa-jasa para pahlawan bangsa kita. Karena atas pengorbanan mereka lah negara kita Republik Indonesia bisa meraih kemerdekaannya. Negara yang maju adalah negara yang tidak melupakan jasa-jasa para pahlawannya.

Usia 64 tahun bukanlah usia yang muda lagi bagi sebuah negara merdeka dalam mengisi kemerdekaannya tersebut. Namun apa yang telah bangsa kita capai di usia kemerdekaannya yang ke 64 tahun, masih jauh dari harapan. Kemiskinan, kebodohan, dan ketidak adilan masih menjadi PR besar bangsa kita.

Namun kita harus tetap optimis untuk membangun bangsa Indoensia menjadi bangsa dan negara yang besar dan disegani. Dengan semangat persatuan (gotong royong) dan kerja keras, kita pasti bisa mewujudkan masyarakat yang adil, makmur dan cerdas, sesuai amanat pembukaan UUD 45. Bangsa kita harus terlepas dari berbagai macam bentuk tekanan asing.

Dirgahayu Republik Indonesia yang ke 64. Majulah bangsaku majulah Indonesiaku.

Merdekaaa…!

ADAKAH OBAT PENYAKIT HIV?

Adakah Obat untuk HIV/AIDS Saat Ini?

Ditulis oleh Safri Ishmayana pada 11-07-2005

AIDS merupakan penyakit yang paling ditakuti pada saat ini. HIV, virus yang menyebabkan penyakit ini, merusak sistem pertahanan tubuh (sistem imun), sehingga orang-orang yang menderita penyakit ini kemampuan untuk mempertahankan dirinya dari serangan penyakit menjadi berkurang. Seseorang yang positif mengidap HIV, belum tentu mengidap AIDS. Banyak kasus di mana seseorang positif mengidap HIV, tetapi tidak menjadi sakit dalam jangka waktu yang lama. Namun, HIV yang ada pada tubuh seseorang akan terus merusak sistem imun. Akibatnya, virus, jamur dan bakteri yang biasanya tidak berbahaya menjadi sangat berbahaya karena rusaknya sistem imun tubuh.

Karena ganasnya penyakit ini, maka berbagai usaha dilakukan untuk mengembangkan obat-obatan yang dapat mengatasinya. Pengobatan yang berkembang saat ini, targetnya adalah enzim-enzim yang dihasilkan oleh HIV dan diperlukan oleh virus tersebut untuk berkembang. Enzim-enzim ini dihambat dengan menggunakan inhibitor yang nantinya akan menghambat kerja enzim-enzim tersebut dan pada akhirnya akan menghambat pertumbuhan virus HIV.

HIV merupakan suatu virus yang material genetiknya adalah RNA (asam ribonukleat) yang dibungkus oleh suatu matriks yang sebagian besar terdiri atas protein. Untuk tumbuh, materi genetik ini perlu diubah menjadi DNA (asam deoksiribonukleat), diintegrasikan ke dalam DNA inang, dan selanjutnya mengalami proses yang akhirnya akan menghasilkan protein. Protein-protein yang dihasilkan kemudian akan membentuk virus-virus baru.


Gambar 1A Struktur Virus HIV


Gambar 1B Daur hidup HIV

Obat-obatan yang telah ditemukan pada saat ini menghambat pengubahan RNA menjadi DNA dan menghambat pembentukan protein-protein aktif. Enzim yang membantu pengubahan RNA menjadi DNA disebut reverse transcriptase, sedangkan yang membantu pembentukan protein-protein aktif disebut protease.

Untuk dapat membentuk protein yang aktif, informasi genetik yang tersimpan pada RNA virus harus diubah terlebih dahulu menjadi DNA. Reverse transcriptase membantu proses pengubahan RNA menjadi DNA. Jika proses pembentukan DNA dihambat, maka proses pembentukan protein juga menjadi terhambat. Oleh karena itu, pembentukan virus-virus yang baru menjadi berjalan dengan lambat. Jadi, penggunaan obat-obatan penghambat enzim reverse transcriptase tidak secara tuntas menghancurkan virus yang terdapat di dalam tubuh. Penggunaan obat-obatan jenis ini hanya menghambat proses pembentukan virus baru, dan proses penghambatan ini pun tidak dapat menghentikan proses pembentukan virus baru secara total.

Obat-obatan lain yang sekarang ini juga banyak berkembang adalah penggunaan penghambat enzim protease. Dari DNA yang berasal dari RNA virus, akan dibentuk protein-protein yang nantinya akan berperan dalam proses pembentukan partikel virus yang baru. Pada mulanya, protein-protein yang dibentuk berada dalam bentuk yang tidak aktif. Untuk mengaktifkannya, maka protein-protein yang dihasilkan harus dipotong pada tempat-tempat tertentu. Di sinilah peranan protease. Protease akan memotong protein pada tempat tertentu dari suatu protein yang terbentuk dari DNA, dan akhirnya akan menghasilkan protein yang nantinya akan dapat membentuk protein penyusun matriks virus (protein struktural) ataupun protein fungsional yang berperan sebagai enzim.


Gambar 2 (klik untuk memperbesar)

Gambar 2 menunjukkan skema produk translasional dari gen gag-pol dan daerah di mana produk dari gen tersebut dipecah oleh protease. p17 berfungsi sebagai protein kapsid, p24 protein matriks, dan p7 nukleokapsid. p2, p1 dan p6 merupakan protein kecil yang belum diketahui fungsinya. Tanda panah menunjukkan proses pemotongan yang dikatalisis oleh protease HIV (Flexner, 1998).

Menurut Flexner (1998), pada saat ini telah dikenal empat inhibitor protease yang digunakan pada terapi pasien yang terinfeksi oleh virus HIV, yaitu indinavir, nelfinavir, ritonavir dan saquinavir. Satu inhibitor lainnya masih dalam proses penelitian, yaitu amprenavir. Inhibitor protease yang telah umum digunakan, memiliki efek samping yang perlu dipertimbangkan. Semua inhibitor protease yang telah disetujui memiliki efek samping gastrointestinal. Hiperlipidemia, intoleransi glukosa dan distribusi lemak abnormal dapat juga terjadi.


Gambar 3 (klik untuk memperbesar)

Gambar 3 menujukkan lima struktur inhibitor protease HIV dengan aktivitas antiretroviral pada uji klinis. NHtBu = amido tersier butil dan Ph = fenil (Flexner, 1998).

Uji klinis menunjukkan bahwa terapi tunggal dengan menggunakan inhibitor protease saja dapat menurunkan jumlah RNA HIV secara signifikan dan meningkatkan jumlah sel CD4 (indikator bekerjanya sistem imun) selama minggu pertama perlakuan. Namun demikian, kemampuan senyawa-senyawa ini untuk menekan replikasi virus sering kali terbatas, sehingga menyebabkan terjadinya suatu seleksi yang menghasilkan HIV yang tahan terhadap obat. Karena itu, pengobatan dilakukan dengan menggunakan suatu terapi kombinasi bersama-sama dengan inhibitor reverse transcriptase. Inhibitor protease yang dikombinasikan dengan inhibitor reverse transkriptase menunjukkan respon antiviral yang lebih signifikan yang dapat bertahan dalam jangka waktu yang lebih lama (Patrick & Potts, 1998).

Dari uraian di atas, kita dapat mengetahui bahwa sampai saat ini belum ada obat yang benar-benar dapat menyembuhkan penyakit HIV/AIDS. Obat-obatan yang telah ditemukan hanya menghambat proses pertumbuhan virus, sehingga jumlah virus dapat ditekan.

Oleh karena itu, tantangan bagi para peneliti di seluruh dunia (termasuk Indonesia) adalah untuk mencari obat yang dapat menghancurkan virus yang terdapat dalam tubuh, bukan hanya menghambat pertumbuhan virus. Indonesia yang kaya akan keanekaragaman hayati, tentunya memiliki potensi yang sangat besar untuk ditemukannya obat yang berasal dari alam. Penelusuran senyawa yang berkhasiat tentunya memerlukan penelitian yang tidak sederhana. Dapatkah obat tersebut ditemukan di Indonesia? Wallahu a’lam.

PENGERTIAN DAN SEJARAH BLOG

PENGERTIAN BLOG
Blog adalah kependekan dari Weblog, istilah yang pertama kali digunakan oleh Jorn Barger pada bulan Desember 1997. Jorn Barger menggunakan istilah Weblog untuk menyebut kelompok website pribadi yang selalu diupdate secara kontinyu dan berisi link-link ke website lain yang mereka anggap menarik disertai dengan komentar-komentar mereka sendiri.
Secara garis besar, Weblog dapat dirangkum sebagai kumpulan website pribadi yang memungkinkan para pembuatnya menampilkan berbagai jenis isi pada web dengan mudah, seperti karya tulis, kumpulan link internet, dokumen-dokumen(file-file WOrd,PDF,dll), gambar ataupun multimedia.
Para pembuat blog dinamakan Blogger. Melalui Blognya, kepribadian Blogger menjadi mudah dikenali berdasarkan topik apa yang disukai, apa tanggapan terhadap link-link yang di pilih dan isu-isu didalamnya. Oleh karena itu Blog bersifat sangat personal.
Perkembangan lain dari Blog yaitu ketika Blog memuat tulisan tentang apa yang seorang Blogger pikirkan, rasakan, hingga apa yang dia lakukan sehari-hari. Blog kemudian juga menjadi Diary Online yang berada di Internet. Satu-satunya hal yang membedakan Blog dari Diary atau Jurnal yang biasa kita miliki adalah bahwa Blog dibuat untuk dibaca orang lain.

SEJARAH BLOG
Blog pertama kemungkinan besar adalah halaman "What’s New" pada browser Mosaic yang dibuat oleh Marc Andersen pada tahun 1993. Kalau kita masih ingat, Mosaic adalah browser pertama sebelum adanya Internet Explorer bahkan sebelum Nestcape.
Kemudian pada Januari 1994 Justin Hall memulai website pribadinya "Justin’s Home Page" yang kemudian berubah menjadi "Links from the Underground" yang mungkin dapat disebut sebagai Blog pertama seperti yang kita kenal sekarang.
Hingga pada tahun 1998, jumlah Blog yang ada masih sangat sedikit. Hal ini disebabkan karena saat itu diperlukan keahlian dan pengetahuan khusus tentang pembuatan website, HTML, dan web hosting untuk membuat Blog, sehingga hanya mereka yang berkecimpung di bidang Internet, System Administrator atau Web Designer yang kemudian pada waktu luangnya menciptakan Blog-Blog mereka sendiri.
Namun saat ini, kita tidak perlu menjadi seorang programmer untuk menjadi seorang Blogger, karena kita dapat menampilkan seluruh isi dalam web dengan mudah melalui menu editor yang telah disediakan.
Keuntungan dari penggunaan Weblog antara lain:
  1. Melalui weblog,kita dapat memperluas hubungan teman/ kenalan hingga dapat membentuk suatu komunitas yang besar.
  2. Weblog melebihi surat elektronik (Email), karena satu posting blog yang anda bahas, dapat dibaca oleh pengunjung blog yang tak terbatas. Beda dengan email yang hanya bisa dibaca oleh orang yang kita kirimkan. Selain itu, pengunjung blog juga dengan cepat dapat memberikan respon terhadap posting blog melalui komentar yang dapat langsung dituliskan di blog tersebut.
Seiring perkembangan weblog dari waktu ke waktu, pengertian weblog juga akan berkembang seiring dengan ide - ide dan kemauan para Blogger.